Blog ini berisi beberapa tips, berita terbaru dan candaan jadi kalo agak bingung wajar ^_^ hehehehe....
Sabtu, 10 Desember 2011
Jumat, 09 Desember 2011
Kamis, 08 Desember 2011
Bahasa-Bahasa Gaul Anak Zaman Sekarang
Bahasa Gaul merupakan bahasa anak-anak remaja gaul yang biasa digunakan sebagai bahasa sandi. Bahasa ini mulai dikenal dan digunakan sekitar tahun 1970. Awalnya bahasa ini dikenal sebagai "bahasanya anak jalanan / bahasa preman" karena biasanya digunakan oleh para Prokem (sebutan untuk para preman) sebagai kata sandi yang hanya dimengerti oleh kelompok mereka sendiri. Belakangan bahasa ini menjadi populer dan banyak digunakan dalam percakapan sehari-hari. Selain karena sering digunakan oleh para remaja untuk menyampaikan suatu hal secara rahasia (tanpa diketahui guru dan orang tua mereka), juga banyaknya media (televisi, radio, film, majalah, dan lain-lain) yang menggunakan kata-kata itu, sehingga bahasa gaul menjadi sangat populer.
Bahasa Gaul atau Bahasa Prokem terus berkembang dari masa ke masa. Ada sebagian kata yang diperkenalkan sejak tahun 1970an dan hingga kini masih sering dipakai. Namun tidak sedikit kata-kata itu sudah tidak dikenal lagi dan berganti dengan istilah lain yang lebih "funky". Kata-kata tersebut biasanya merupakan bahasa daerah yang dipelintir atau dipelesetkan artinya. Ada juga kata yang posisi konsonan dan vokalnya diubah sedemikian rupa, menimbulkan bunyi baru yang cukup unik dan lucu kalo didengar.
1. ALAY :
Singkatan dari Anak Layangan, yaitu orang-orang kampung yang bergaya norak. Alay sering diidentikkan dengan hal-hal yang norak dan narsis.
2. KOOL :
Sekilas cara membacanya sama dengan "cool" (keren), padahal kata ini merupakan singkatan dari KOalitas Orang Lowclass, yang artinya mirip dengan Alay.
3. LEBAY :
Merupakan hiperbol dan singkatan dari kata "berlebihan". Kata ini populer di tahun 2006an. Kalo tidak salah Ruben Onsu atau Olga yang mempopulerkan kata ini di berbagai kesempatan di acara-acara di televisi yg mereka bawakan, dan biasanya digunakan untuk "mencela" orang yang berpenampilan norak.
4. JAYUS :
Saya tadinya mengira kata ini merupakan singkatan, namun setelah saya telusuri, ternyata bukan. Arti sebenarnya adalah lawakan atau tingkah laku yang maunya melucu tapi tidak lucu.
Istilah Jayus populer di tahun 90an dan masih sesekali digunakan di masa kini. Dari cerita mulut ke mulut, konon ada seorang anak di daerah Kemang bernama Herman Setiabudhi yang kerap dipanggil Jayus oleh teman2nya. Jayus sendiri adalah nama ayah dari Herman (lengkapnya Jayus Kelana) yang seorang elukis di kawasan Blok M. Herman alias Jayus terkenal sebagai anak yang sering melawak tapi lawakannya kerap kali tidak lucu.
5. GARING :
Kata ini merupakan kata dari bahasa Sunda yang berarti "tidak lucu". Awalnya kata-kata ini hanya digunakan di Jawa Barat saja. Namun karena banyaknya mahasiswa luar pulau yang kuliah di Jawa Barat (Bandung) lalu kembali ke kota kelahiran mereka, kata ini kemudian dipakai mereka dalam beberapa kesempatan. Karena seringnya digunakan dalam pembicaraan, akhirnya kata ini pun menjadi populer di beberapa kota besar di luar Jawa Barat.
6. GANDENG :
Kata ini pun merupakan kata dari bahasa Sunda yang berarti "berisik". Sama seperti garing, kata ini dibawa dan dipakai oleh para mahasiswa luar Jawa Barat yang sempat kuliah di tanah Parahyangan itu, yang pada akhirnya membuat kata ini menjadi terkenal dan beberapa kesempatan dipakai.
7. BEGICHU / BEGICYU :
Biasanya kata ini disebutkan dengan penekanan di bagian belakang (yaitu memonyongkan bibir). Kata ini sendiri digunakan secara tidak sengaja oleh seorang anak kecil bernama Saipuddin, 3 tahun, asal Madura. Kata ini kemudian banyak dipopulerkan oleh artis. Salah satunya adalah Titi DJ.
8. MENEKETEHE :
Kata ini sebenarnya berasal dari kata "Mana Kutahu" dan diplesetkan oleh Tora Sudiro sekitar awal tahun 2000an, di acara Extravaganza TransTV. Istilah itu cukup populer dan saat ini cukup sering digunakan orang.
9. CING :
Saya mensinyalir kata ini sudah sering digunakan sejak tahun 1970an. Hal ini saya ketahui saat menonton film Si Pitung Banteng Betawi yang dibintangi oleh (alm) Dicky Zulkarnaen. Belakangan, di tahun 90an, kata ini mulai sering digunakan orang lagi, terutama setelah sering digunakan Debby Sahertian di sitkom Lenong Rumpi. Kata "cing" biasa digunakan sebagai sapaan untuk teman dekat. Misalnya, "Mau ke mana, Cing?"
10. EMBER :
Kata ini merupakan plesetan dari kata "Memang Begitu". Pertama kali dipopulerkan oleh Titi DJ yang secara tidak sengaja menyebut kata ini saat menjawab pertanyaan orang. Sejak itu, kata ini sering digunakan di berbagai kesempatan.
11. YIUK....!! :
Kata yang merupakan bentuk ajakan ini dipopulerkan oleh Hennyta Tarigan dan Rina Gunawan (anggota grup GSP). Kata ini sempat populer di awal tahun 90an dan sering digunakan oleh Lenong Rumpi. Di awal tahun 2000an, kata ini kembali populer sejak digunakan oleh Indra Birowo dan Tora Sudiro di acara Exravaganza. Karena sering digunakan saat mereka berperan sebagai bencong, maka kata ini identik dengan panggilan kaum waria / bencong.
12. BONYOK :
Kata ini merupakan singkatan dari Bokap-Nyokap (orang tua). Tidak jelas siapa yang mempopulerkan kata ini, tapi kata ini mulai sering digunakan diperiode awal 2000an, ketika bahasa sms mulai populer di kalangan remaja.
Bokap (Ayah) dan Nyokap (Ibu) sendiri merupakan istilah yang telah populer sejak tahun 80an dan masih digunakan hingga hari ini.
13. BISPAK :
Merupakan singkatan dari kata "Bisa Pakai". Kata ini mulai populer di pertengahan 90an, dan biasanya digunakan sebagai kode rahasia untuk menyebutkan wanita / pria yang bisa "dipakai" (baca : ditiduri), tapi mereka sendiri tidak mau disebut PSK (Pekerja Seks Komersial), karena seringkali mereka melakukan hal itu "just for fun".Tidak jelas siapa yang mempopulerkan kata ini tapi dari penelusuran saya, kata ini sudah akrab dan sering digunakan oleh para Eksmud (Eksekutif Muda) Jakarta sekitar tahun 96an.
14. AKIKA :
Merupakan sandi untuk mengatakan "Saya". Kata ini pertama kali dipopulerkan oleh kaum waria di tahun 90an, yang dibakukan oleh Debby Sahertian dalam buku Kamus Gaul yang dibuatnya.
15. SUTRALAH :
Merupakan pemanjangan dan plesetan dari kata "Sudahlah". Kata ini juga dipopulerkan oleh kaum waria dan mulai populer di tahun 90an akhir.
16. SEMOK :
Berasal dari bahasa Jawa yang berarti "Montok". Kata ini belakangan sering digunakan orang untuk menggambarkan wanita yang cantik dan seksi.
17. LOL :
Kata ini belakangan ini sering dipakai, terutama dalam komunikasi chatting, baik di YM, FB, Twitter, atau pun komunitas yang lain. Kata itu merupakan singkatan dari Laugh Out Loud yang berarti "Tertawa Terbahak-bahak".
18. CENGLI :
Merupakan kata dari bahasa Hokkian yang berarti "Bertindak Adil". Kata ini memang lazim digunakan oleh masyarakat perantauan Tionghua dari suku Hokkia. Karena sering digunakan dalam percakapan bisnis, maka lama-kelamaan menjadi kata umum yang digunakan dalam kegiatan sehari2.
19. WIL dan PIL :
Merupakan singkatan dari Wanita Idaman Lain dan Pria Idaman Lain. Tidak jelas siapa yang mempopulerkan istilah ini, namun saya menemukan kata-kata ini sering digunakan dalam penulisan di majalah2 di era awal 2000an. Kedua kata itu biasa digunakan untuk menjelaskan wanita atau pria simpanan / selingkuhan.
20. AJIB :
Artinya Enak, Asyik, atau Klabing. Kata ini mulai populer di tahun 90an tatkala musik trance dan narkoba jenis shabu2 baru mulai populer. Kata ini biasanya digunakan oleh para penikmat kedua hal itu. Istilah ini diambil dari suara hentakan tempo musik trance yang kalo didengar dengar teliti memang terdengar seperti "Ajib, ajib.... ajib, ajib....".
21. ANJELO :
Merupakan singkatan dari Antar Jemput Lonte. Dari informasi yang saya peroleh, kata ini pertama kali digunakan sekitar tahun 2000an di daerah sekitar Bogor untuk menyebut Tukang Ojek yang menjadi langganan para penjaja cinta di sana.
22. JABLAY :
Kata ini dipopulerkan oleh Titi Kamal saat menyanyikan lagu berjudul sama dalam film Mendadak Dangdut (2006).Merupakan singkatan Jarang Dibelai yang mengandung arti lebih jauh sebagai ungkapan hati seorang wanita yang jarang mendapatkan belaian kasih sayang kekasihnya.
23. GETHO LOH..:
Kata ini berarti "Demikian / Begitu", yang merupakan penekanan dari sebuah penjelasan yang disampaikan oleh sang pembicara. Kata ini cukup terkenal di tahun 2007, karena sering digunakan oleh para penyiar radio (terutama radio anak muda) setiap kali selesai menjelaskan sesuatu. Kata ini makin populer manakala sering digunakan dalam berbagai percakapan yang bernada jenaka (sekaligus norak) di berbagai acara televisi.
Bahasa Gaul atau Bahasa Prokem terus berkembang dari masa ke masa. Ada sebagian kata yang diperkenalkan sejak tahun 1970an dan hingga kini masih sering dipakai. Namun tidak sedikit kata-kata itu sudah tidak dikenal lagi dan berganti dengan istilah lain yang lebih "funky". Kata-kata tersebut biasanya merupakan bahasa daerah yang dipelintir atau dipelesetkan artinya. Ada juga kata yang posisi konsonan dan vokalnya diubah sedemikian rupa, menimbulkan bunyi baru yang cukup unik dan lucu kalo didengar.
1. ALAY :
Singkatan dari Anak Layangan, yaitu orang-orang kampung yang bergaya norak. Alay sering diidentikkan dengan hal-hal yang norak dan narsis.
2. KOOL :
Sekilas cara membacanya sama dengan "cool" (keren), padahal kata ini merupakan singkatan dari KOalitas Orang Lowclass, yang artinya mirip dengan Alay.
3. LEBAY :
Merupakan hiperbol dan singkatan dari kata "berlebihan". Kata ini populer di tahun 2006an. Kalo tidak salah Ruben Onsu atau Olga yang mempopulerkan kata ini di berbagai kesempatan di acara-acara di televisi yg mereka bawakan, dan biasanya digunakan untuk "mencela" orang yang berpenampilan norak.
4. JAYUS :
Saya tadinya mengira kata ini merupakan singkatan, namun setelah saya telusuri, ternyata bukan. Arti sebenarnya adalah lawakan atau tingkah laku yang maunya melucu tapi tidak lucu.
Istilah Jayus populer di tahun 90an dan masih sesekali digunakan di masa kini. Dari cerita mulut ke mulut, konon ada seorang anak di daerah Kemang bernama Herman Setiabudhi yang kerap dipanggil Jayus oleh teman2nya. Jayus sendiri adalah nama ayah dari Herman (lengkapnya Jayus Kelana) yang seorang elukis di kawasan Blok M. Herman alias Jayus terkenal sebagai anak yang sering melawak tapi lawakannya kerap kali tidak lucu.
5. GARING :
Kata ini merupakan kata dari bahasa Sunda yang berarti "tidak lucu". Awalnya kata-kata ini hanya digunakan di Jawa Barat saja. Namun karena banyaknya mahasiswa luar pulau yang kuliah di Jawa Barat (Bandung) lalu kembali ke kota kelahiran mereka, kata ini kemudian dipakai mereka dalam beberapa kesempatan. Karena seringnya digunakan dalam pembicaraan, akhirnya kata ini pun menjadi populer di beberapa kota besar di luar Jawa Barat.
6. GANDENG :
Kata ini pun merupakan kata dari bahasa Sunda yang berarti "berisik". Sama seperti garing, kata ini dibawa dan dipakai oleh para mahasiswa luar Jawa Barat yang sempat kuliah di tanah Parahyangan itu, yang pada akhirnya membuat kata ini menjadi terkenal dan beberapa kesempatan dipakai.
7. BEGICHU / BEGICYU :
Biasanya kata ini disebutkan dengan penekanan di bagian belakang (yaitu memonyongkan bibir). Kata ini sendiri digunakan secara tidak sengaja oleh seorang anak kecil bernama Saipuddin, 3 tahun, asal Madura. Kata ini kemudian banyak dipopulerkan oleh artis. Salah satunya adalah Titi DJ.
8. MENEKETEHE :
Kata ini sebenarnya berasal dari kata "Mana Kutahu" dan diplesetkan oleh Tora Sudiro sekitar awal tahun 2000an, di acara Extravaganza TransTV. Istilah itu cukup populer dan saat ini cukup sering digunakan orang.
9. CING :
Saya mensinyalir kata ini sudah sering digunakan sejak tahun 1970an. Hal ini saya ketahui saat menonton film Si Pitung Banteng Betawi yang dibintangi oleh (alm) Dicky Zulkarnaen. Belakangan, di tahun 90an, kata ini mulai sering digunakan orang lagi, terutama setelah sering digunakan Debby Sahertian di sitkom Lenong Rumpi. Kata "cing" biasa digunakan sebagai sapaan untuk teman dekat. Misalnya, "Mau ke mana, Cing?"
10. EMBER :
Kata ini merupakan plesetan dari kata "Memang Begitu". Pertama kali dipopulerkan oleh Titi DJ yang secara tidak sengaja menyebut kata ini saat menjawab pertanyaan orang. Sejak itu, kata ini sering digunakan di berbagai kesempatan.
11. YIUK....!! :
Kata yang merupakan bentuk ajakan ini dipopulerkan oleh Hennyta Tarigan dan Rina Gunawan (anggota grup GSP). Kata ini sempat populer di awal tahun 90an dan sering digunakan oleh Lenong Rumpi. Di awal tahun 2000an, kata ini kembali populer sejak digunakan oleh Indra Birowo dan Tora Sudiro di acara Exravaganza. Karena sering digunakan saat mereka berperan sebagai bencong, maka kata ini identik dengan panggilan kaum waria / bencong.
12. BONYOK :
Kata ini merupakan singkatan dari Bokap-Nyokap (orang tua). Tidak jelas siapa yang mempopulerkan kata ini, tapi kata ini mulai sering digunakan diperiode awal 2000an, ketika bahasa sms mulai populer di kalangan remaja.
Bokap (Ayah) dan Nyokap (Ibu) sendiri merupakan istilah yang telah populer sejak tahun 80an dan masih digunakan hingga hari ini.
13. BISPAK :
Merupakan singkatan dari kata "Bisa Pakai". Kata ini mulai populer di pertengahan 90an, dan biasanya digunakan sebagai kode rahasia untuk menyebutkan wanita / pria yang bisa "dipakai" (baca : ditiduri), tapi mereka sendiri tidak mau disebut PSK (Pekerja Seks Komersial), karena seringkali mereka melakukan hal itu "just for fun".Tidak jelas siapa yang mempopulerkan kata ini tapi dari penelusuran saya, kata ini sudah akrab dan sering digunakan oleh para Eksmud (Eksekutif Muda) Jakarta sekitar tahun 96an.
14. AKIKA :
Merupakan sandi untuk mengatakan "Saya". Kata ini pertama kali dipopulerkan oleh kaum waria di tahun 90an, yang dibakukan oleh Debby Sahertian dalam buku Kamus Gaul yang dibuatnya.
15. SUTRALAH :
Merupakan pemanjangan dan plesetan dari kata "Sudahlah". Kata ini juga dipopulerkan oleh kaum waria dan mulai populer di tahun 90an akhir.
16. SEMOK :
Berasal dari bahasa Jawa yang berarti "Montok". Kata ini belakangan sering digunakan orang untuk menggambarkan wanita yang cantik dan seksi.
17. LOL :
Kata ini belakangan ini sering dipakai, terutama dalam komunikasi chatting, baik di YM, FB, Twitter, atau pun komunitas yang lain. Kata itu merupakan singkatan dari Laugh Out Loud yang berarti "Tertawa Terbahak-bahak".
18. CENGLI :
Merupakan kata dari bahasa Hokkian yang berarti "Bertindak Adil". Kata ini memang lazim digunakan oleh masyarakat perantauan Tionghua dari suku Hokkia. Karena sering digunakan dalam percakapan bisnis, maka lama-kelamaan menjadi kata umum yang digunakan dalam kegiatan sehari2.
19. WIL dan PIL :
Merupakan singkatan dari Wanita Idaman Lain dan Pria Idaman Lain. Tidak jelas siapa yang mempopulerkan istilah ini, namun saya menemukan kata-kata ini sering digunakan dalam penulisan di majalah2 di era awal 2000an. Kedua kata itu biasa digunakan untuk menjelaskan wanita atau pria simpanan / selingkuhan.
20. AJIB :
Artinya Enak, Asyik, atau Klabing. Kata ini mulai populer di tahun 90an tatkala musik trance dan narkoba jenis shabu2 baru mulai populer. Kata ini biasanya digunakan oleh para penikmat kedua hal itu. Istilah ini diambil dari suara hentakan tempo musik trance yang kalo didengar dengar teliti memang terdengar seperti "Ajib, ajib.... ajib, ajib....".
21. ANJELO :
Merupakan singkatan dari Antar Jemput Lonte. Dari informasi yang saya peroleh, kata ini pertama kali digunakan sekitar tahun 2000an di daerah sekitar Bogor untuk menyebut Tukang Ojek yang menjadi langganan para penjaja cinta di sana.
22. JABLAY :
Kata ini dipopulerkan oleh Titi Kamal saat menyanyikan lagu berjudul sama dalam film Mendadak Dangdut (2006).Merupakan singkatan Jarang Dibelai yang mengandung arti lebih jauh sebagai ungkapan hati seorang wanita yang jarang mendapatkan belaian kasih sayang kekasihnya.
23. GETHO LOH..:
Kata ini berarti "Demikian / Begitu", yang merupakan penekanan dari sebuah penjelasan yang disampaikan oleh sang pembicara. Kata ini cukup terkenal di tahun 2007, karena sering digunakan oleh para penyiar radio (terutama radio anak muda) setiap kali selesai menjelaskan sesuatu. Kata ini makin populer manakala sering digunakan dalam berbagai percakapan yang bernada jenaka (sekaligus norak) di berbagai acara televisi.
Yu-Gi-Oh! dan Simbol Ocultisme
Yu-Gi-Oh! adalah sebuah manga Jepang yang diciptakan oleh Kazuki Takahashi. Yu-Gi-Oh sudah menjadi seperti waralaba yang meliputi acara televisi, trading kartu, video game dan film. Yu Gi Oh memiliki jutaan penggemar di seluruh dunia.
Bila Anda cukup cermat, dapat dengan mudah ditemukan plot dan simbolisme cerita yang cukup mengejutkan. Yu-Gi-Oh! dimasuki oleh simbolisme secret societies, terutama dari Ordo Templi Orientis, sebuah persaudaraan okultisme yang dipopulerkan oleh Aleister Crowley.
Aleister Crowley dan O.T.O.
Ordo Templi Orientis (OTO) adalah model perintah hermetis setelah Freemasonry dan Jerman Illuminism yang memulai mengajarkan rahasia dari Misteri, gnostisisme, tenung seks, Kaballah dan Thelema.
OTO ini secara resmi didirikan pada abad ke-19 oleh dua Freemason tinggi, industrialis dari Austria, Karl Kellner dan agen polisi Jerman Theodor Reuss, anggota intelijen Prusia.
Kellner juga anggota pendiri sexualis magis (sihir seks) lingkaran yang dikenal sebagai Hermetic Brotherhood of Light, Michael A. Hoffman II, Secret Societies and Psychological Warfare
Tokoh yang berpengaruh, Aleister Crowley, adalah seorang praktisi Black Magick dan pengguna narkoba berat (termasuk heroin), yang menikmati disebut "orang wickedest di dunia".
Pesona kontroversial nya telah membantu mempopulerkan OTO dan bahkan menjadikannya bagian dari budaya populer.
"OTO juga terlibat dalam layar lebar, menulis untuk film-film Hollywood (di antara banyak koperasi OTO Hollywood adalah produser MGM yang menggunakan alias M. BALCON). OTO memulai menulis cerita massal, terutama fiksi ilmiah dan tema gaib yang diterbitkan dalam buku-buku populer dan majalah. " -Ibid
Meskipun sulit untuk membuat hubungan langsung antara staf Yu-Gi-Oh! dan OTO, yang melihat hanya dari simbolisme yang ditemukan dalam produk-produk franchise yang cukup untuk menyimpulkan bahwa sangat dipengaruhi oleh Orde hermetis dan cerita kehidupan Aleister Crowley.
Yu-Gi-Oh! The Movie
Pendahuluan film berlangsung di Piramida Besar Mesir, di mana arkeolog menemukan makam Anubis. Penemuan ini akhirnya memenuhi ramalan 5.000 tahun dan memicu datangnya seorang "New Era" (yaitu New World Order).
Bingkai pertama dari film akan menampilkan peninggalan Mesir kuno yang menggambarkan "permainan bayangan kuno dimainkan oleh raja-raja Mesir"
Peninggalan Mesir ini memiliki kemiripan luar biasa dengan "Crowley's Stele of Revealing", sebuah prasasti penguburan kayu yang menjadi artefak suci untuk anggota OTO
Meskipun bukan merupakan replika yang tepat dari Stele of revealing, prasasti di Yu-Gi-Oh! berisi banyak fitur yang serupa, seperti bentuk umum, posisi dua karakter, api di antara mereka dan bentuk khusus dari matahari bersayap di bagian atas.
Aleister Crowley menemukan Stele of Revealing selama bulan madu di Mesir dan percaya bahwa itu merupakan awal era baru, "New Aeon of Horus".
"Pada tahun 1903, Crowley menikah Rose Kelly, dan mereka pergi ke Mesir pada bulan madu mereka. Setelah kembali ke Kairo pada tahun 1904 awal, Rose (yang sampai saat ini tidak terlihat tertarik dengan dunia gaib) mulai memasuki trance dan bersikeras menyatakan kepada suaminya bahwa dewa Horus berusaha untuk menghubunginya.
Sebagai ujian, Crowley mengambil Rose ke Museum Boulak dan memintanya untuk menunjukkan Horus kepadanya.
Dia melewati gambar terkenal beberapa dewa dan dipimpin langsung Aleister ke prasasti penguburan berupa kayu yang dicat dari Dinasti ke-26, menggambarkan Horus menerima pengorbanan dari almarhum, pastor bernama Ankh-fn-khonsu.
Hasilnya adalah bahwa ia mulai mendengarkan Rose, pada tiga hari berturut-turut mulai 8 April 8 1904, ia memasuki ruangan di tengah hari dan menuliskan apa yang didengarnya mendiktekan dari suara di belakangnya.
Hasilnya adalah tiga bab dari ayat yang dikenal sebagai 'Liber AL legis vel' atau Kitab Undang-Undang. Buku ini menandakan fajar dari aeon baru Horus, yang akan diatur oleh Hukum Thelema.
"Thelema" adalah kata Yunani yang berarti "akan", dan Hukum Thelema sering dinyatakan sebagai: "Lakukan apa yang engkau".
Sebagai nabi aeon baru ini, Crowley menghabiskan sisa hidupnya bekerja untuk mengembangkan dan membangun filsafat Thelemic. " - Thelema 101
Penemuan Crowley tentang sebuah artefak kenabian dalam museum Mesir juga sama seperti di Yu-Gi-Oh!, ketika Yu-Gi dan kakeknya menemukan nubuat berusia 5.000 tahun di sebuah pameran museum Mesir.
Millennium Pendants
Seluruh film ini didasarkan pada penemuan Millennium Item yang memberikan kekuatan besar kepada Yu-Gi, tetapi hal ini juga memicu kedatangan kembali Anubis, Dewa Kematian. Liontin Millennium ini cukup simbolis.
The liontin terdiri dari Eye of Horus dalam sebuah segitiga adalah simbol Illuminati yang paling dikenal / simbol masyarakat rahasia yang ditemukan hari ini. Mata Horus dalam segitiga terdapat pada lamen dari OTO Crowley yang juga suka memakainya sebagai topi.
Produk Derivatif
Sementara Yu-Gi-Oh! telah menghipnotis anak-anak dengan Mata Horus dimana-mana, sekarang Anda atau anak Anda dapat memakai Eye of Horus sepanjang hari
Unicursal heksagram
Kembali ke film, bentrokan antara Yu-Gi dan Anubis, dua kekuatan berlawanan yang diwakili oleh segitiga ke atas dan ke bawah tertentu yang digunakan mereka, juga diwakili sebagai bentrokan di pesawat astral.
Dalam simbolisme gaib, persatuan segitiga ke atas dan ke bawah menciptakan heksagram (juga dikenal sebagai meterai Salomo di beberapa lingkungan), yang merupakan penyatuan dua kekuatan yang berlawanan.
Adaptasi Aleister Crowley (atau perampasan) dari simbol ini adalah heksagram "unicursal". Ini adalah heksagram atau bintang berujung enam yang dapat ditelusuri atau ditarik unicursally.
Simbol ini disusun oleh Golden Dawn, dan kemudian diadaptasi oleh Aleister Crowley sebagai perangkat penting pribadi. Hal ini sering dipakai oleh Thelemites sebagai tanda identifikasi agama dan pengakuan.
Dengan penjelasan dalam pikiran, mari kita lihat beberapa perdagangan kartu Yu-Gi-Oh!:
Unicursal Heksagram adalah simbol yang dianggap suci oleh anggota OTO dan digunakan dalam ritual Black Magick. Apakah harus dalam permainan anak-anak?
Salah satu karakter dalam Yu-Gi-Oh! adalah Alister.
"Alister, dikenal di Jepang sebagai Amelda, adalah salah satu antagonis utama dalam Waking the Dragons (atau Doma) cerita sekuel Yu-Gi-Oh! anime seri kedua, yang dikenal sebagai Yu-Gi-Oh! Duel Monsters di Asia.
Menjuluki nama-nya didasarkan pada Aleister Crowley, okultis Inggris yang menciptakan heksagram Unicursal, simbol yang digunakan untuk Lambang Orichalcos. Ketidakjelasan dari kenyataan ini adalah kemungkinan besar apa yang membantunya lolos sensor. " - Yu-Gi-Oh! Wikia
Karakter ini memiliki Eye of Horus sebagai mata kiri, yang sangat simbolis di alam gaib. Horus, anak dari Osiris dan Isis. Horus memiliki simbol pada kedua matanya, mata kanannya putih dan mewakili matahari, mata kirinya hitam dan mewakili bulan.
Menurut mitos Horus kehilangan mata kirinya untuk saudaranya yang jahat, Seth, dia berjuang untuk membalas pembunuhan Seth Osiris. Horus menyajikan matanya untuk Osiris, yang mengalami kelahiran kembali di underworld." - Dee Finney, Mimpi Mata Horus.
Sumber: sourceflame.blogspot.com
Bila Anda cukup cermat, dapat dengan mudah ditemukan plot dan simbolisme cerita yang cukup mengejutkan. Yu-Gi-Oh! dimasuki oleh simbolisme secret societies, terutama dari Ordo Templi Orientis, sebuah persaudaraan okultisme yang dipopulerkan oleh Aleister Crowley.
Aleister Crowley dan O.T.O.
Ordo Templi Orientis (OTO) adalah model perintah hermetis setelah Freemasonry dan Jerman Illuminism yang memulai mengajarkan rahasia dari Misteri, gnostisisme, tenung seks, Kaballah dan Thelema.
OTO ini secara resmi didirikan pada abad ke-19 oleh dua Freemason tinggi, industrialis dari Austria, Karl Kellner dan agen polisi Jerman Theodor Reuss, anggota intelijen Prusia.
Kellner juga anggota pendiri sexualis magis (sihir seks) lingkaran yang dikenal sebagai Hermetic Brotherhood of Light, Michael A. Hoffman II, Secret Societies and Psychological Warfare
Tokoh yang berpengaruh, Aleister Crowley, adalah seorang praktisi Black Magick dan pengguna narkoba berat (termasuk heroin), yang menikmati disebut "orang wickedest di dunia".
Pesona kontroversial nya telah membantu mempopulerkan OTO dan bahkan menjadikannya bagian dari budaya populer.
"OTO juga terlibat dalam layar lebar, menulis untuk film-film Hollywood (di antara banyak koperasi OTO Hollywood adalah produser MGM yang menggunakan alias M. BALCON). OTO memulai menulis cerita massal, terutama fiksi ilmiah dan tema gaib yang diterbitkan dalam buku-buku populer dan majalah. " -Ibid
Meskipun sulit untuk membuat hubungan langsung antara staf Yu-Gi-Oh! dan OTO, yang melihat hanya dari simbolisme yang ditemukan dalam produk-produk franchise yang cukup untuk menyimpulkan bahwa sangat dipengaruhi oleh Orde hermetis dan cerita kehidupan Aleister Crowley.
Yu-Gi-Oh! The Movie
Pendahuluan film berlangsung di Piramida Besar Mesir, di mana arkeolog menemukan makam Anubis. Penemuan ini akhirnya memenuhi ramalan 5.000 tahun dan memicu datangnya seorang "New Era" (yaitu New World Order).
Bingkai pertama dari film akan menampilkan peninggalan Mesir kuno yang menggambarkan "permainan bayangan kuno dimainkan oleh raja-raja Mesir"
Peninggalan Mesir ini memiliki kemiripan luar biasa dengan "Crowley's Stele of Revealing", sebuah prasasti penguburan kayu yang menjadi artefak suci untuk anggota OTO
Meskipun bukan merupakan replika yang tepat dari Stele of revealing, prasasti di Yu-Gi-Oh! berisi banyak fitur yang serupa, seperti bentuk umum, posisi dua karakter, api di antara mereka dan bentuk khusus dari matahari bersayap di bagian atas.
Aleister Crowley menemukan Stele of Revealing selama bulan madu di Mesir dan percaya bahwa itu merupakan awal era baru, "New Aeon of Horus".
"Pada tahun 1903, Crowley menikah Rose Kelly, dan mereka pergi ke Mesir pada bulan madu mereka. Setelah kembali ke Kairo pada tahun 1904 awal, Rose (yang sampai saat ini tidak terlihat tertarik dengan dunia gaib) mulai memasuki trance dan bersikeras menyatakan kepada suaminya bahwa dewa Horus berusaha untuk menghubunginya.
Sebagai ujian, Crowley mengambil Rose ke Museum Boulak dan memintanya untuk menunjukkan Horus kepadanya.
Dia melewati gambar terkenal beberapa dewa dan dipimpin langsung Aleister ke prasasti penguburan berupa kayu yang dicat dari Dinasti ke-26, menggambarkan Horus menerima pengorbanan dari almarhum, pastor bernama Ankh-fn-khonsu.
Hasilnya adalah bahwa ia mulai mendengarkan Rose, pada tiga hari berturut-turut mulai 8 April 8 1904, ia memasuki ruangan di tengah hari dan menuliskan apa yang didengarnya mendiktekan dari suara di belakangnya.
Hasilnya adalah tiga bab dari ayat yang dikenal sebagai 'Liber AL legis vel' atau Kitab Undang-Undang. Buku ini menandakan fajar dari aeon baru Horus, yang akan diatur oleh Hukum Thelema.
"Thelema" adalah kata Yunani yang berarti "akan", dan Hukum Thelema sering dinyatakan sebagai: "Lakukan apa yang engkau".
Sebagai nabi aeon baru ini, Crowley menghabiskan sisa hidupnya bekerja untuk mengembangkan dan membangun filsafat Thelemic. " - Thelema 101
Penemuan Crowley tentang sebuah artefak kenabian dalam museum Mesir juga sama seperti di Yu-Gi-Oh!, ketika Yu-Gi dan kakeknya menemukan nubuat berusia 5.000 tahun di sebuah pameran museum Mesir.
Millennium Pendants
Seluruh film ini didasarkan pada penemuan Millennium Item yang memberikan kekuatan besar kepada Yu-Gi, tetapi hal ini juga memicu kedatangan kembali Anubis, Dewa Kematian. Liontin Millennium ini cukup simbolis.
Yu-Gi vs Anubis, masing-masing mengenakan Milenium Item. Perhatikan mata ketiga mereka. |
Produk Derivatif
Sementara Yu-Gi-Oh! telah menghipnotis anak-anak dengan Mata Horus dimana-mana, sekarang Anda atau anak Anda dapat memakai Eye of Horus sepanjang hari
Unicursal heksagram
Kembali ke film, bentrokan antara Yu-Gi dan Anubis, dua kekuatan berlawanan yang diwakili oleh segitiga ke atas dan ke bawah tertentu yang digunakan mereka, juga diwakili sebagai bentrokan di pesawat astral.
Simbolik bentrokan antara piramida mengarah ke atas dan ke bawah, dalam pertempuran ini baik vs jahat. |
Adaptasi Aleister Crowley (atau perampasan) dari simbol ini adalah heksagram "unicursal". Ini adalah heksagram atau bintang berujung enam yang dapat ditelusuri atau ditarik unicursally.
Simbol ini disusun oleh Golden Dawn, dan kemudian diadaptasi oleh Aleister Crowley sebagai perangkat penting pribadi. Hal ini sering dipakai oleh Thelemites sebagai tanda identifikasi agama dan pengakuan.
Dengan penjelasan dalam pikiran, mari kita lihat beberapa perdagangan kartu Yu-Gi-Oh!:
Unicursal Heksagram adalah simbol yang dianggap suci oleh anggota OTO dan digunakan dalam ritual Black Magick. Apakah harus dalam permainan anak-anak?
Salah satu karakter dalam Yu-Gi-Oh! adalah Alister.
Alister dinamai Aleister Crowley. |
Menjuluki nama-nya didasarkan pada Aleister Crowley, okultis Inggris yang menciptakan heksagram Unicursal, simbol yang digunakan untuk Lambang Orichalcos. Ketidakjelasan dari kenyataan ini adalah kemungkinan besar apa yang membantunya lolos sensor. " - Yu-Gi-Oh! Wikia
Dr Vellian Crowler |
Maximillion Pegasus |
Menurut mitos Horus kehilangan mata kirinya untuk saudaranya yang jahat, Seth, dia berjuang untuk membalas pembunuhan Seth Osiris. Horus menyajikan matanya untuk Osiris, yang mengalami kelahiran kembali di underworld." - Dee Finney, Mimpi Mata Horus.
Sumber: sourceflame.blogspot.com
Pensiun 1 Bulan
.
Sorry guys, karena gue ada EHB (Evaluasi Hasil Belajar) ato UAS (Ulangan Akhir Semester) biasanya Ulum (Ulangan Umum) selama 1 minggu, dan ditambah belajar terus menerus, kemudian masih ada liburan sampe Januari dan internet dirumah mulai diputus ortu besok T^T ada kemungkinan ngepost hanya 0,0000000001% Ditambah liburan ke Jakarta dan dilanjutkan ke Singapura sendirian jadi kesusahan buat ngepost blog ini ^_^" Jadi mohon maaf ya, ada kemungkinan teman saya membuat entri baru sedikit juga ^_^
Sorry guys, karena gue ada EHB (Evaluasi Hasil Belajar) ato UAS (Ulangan Akhir Semester) biasanya Ulum (Ulangan Umum) selama 1 minggu, dan ditambah belajar terus menerus, kemudian masih ada liburan sampe Januari dan internet dirumah mulai diputus ortu besok T^T ada kemungkinan ngepost hanya 0,0000000001% Ditambah liburan ke Jakarta dan dilanjutkan ke Singapura sendirian jadi kesusahan buat ngepost blog ini ^_^" Jadi mohon maaf ya, ada kemungkinan teman saya membuat entri baru sedikit juga ^_^
Langganan:
Postingan (Atom)